Rabu, 04 Januari 2012


Pengalaman saya memakai Open Office Writer yaitu lumayan sangat menyulitkan,karena saya waktu itu belum mengenal apa itu Open Office Writer.Ceritanya begini,waktu itu saya di tugaskan untuk mengetik sebuah tugas d System operasi LINUX.Lalu saya mendownload SO Linux itu.Dan ternyata ketika saya membukanya,ada banayak aplikasi di dalamnya.Di dalam open office itu terdapat bebrbagai aplikasi seperti Open Office Writer,Spreadsheet,Formula,Presentation dan sebagainya.
Demi memenuhi tugas tersebut saya mulai mengerjakannya pada Open Office Writer,karena Open Office Writer kegunaannya sama dengan Ms.Office Word.Setelah saya membukanya dan mulai mengetikan teks saya tidak menemui kesulitan yang berarti karena pada dasarnya cara pengetikannya sama saja dengan Ms.Office Word.Setelah selesai mengetik,barulah saya melakukan beberapa pengeditan pada teks tersebut agar dapat terlihat semirip mungkin dengan tugas yang diberikan oleh dosen saya itu.Nah disini saya menemui beberapa kendala ketika melakukan beberapa pengeditan.Dianataranya yaitu pemakain Fontwork yang sama dengan WordArt,tapi karena saya baru sekali membuka Office writer jadi saya tidak tahu bagaimana memeakainya.Selanjutnya yaitu ketika saya akan menyisipkan clip art,di Open Office Writer penyisispan writer lumayan rumit menurut saya maklumlah baru membuka kali pertama office writer J . 
Setelah melakukan beberapa pengeditan,saya kira cukup untuk di kirimkan kepada dosen saya,meskipun tidak semirip dan sebagus buatan dosen saya itu ;)
Ini ceritaku…..